Belajar Renang

Renang? Saat diajak keluarga untuk renang, waduh aku bilang apa ya? karena renang bukan aku banget. Kenapa? Soale aku tidak bisa renang, hehe. Makanya tidak mau renang karena tidak bisa renang. Tapi dipaksa ama keluarga, harus ikut renang dan juga kalau tidak bisa renang ya harus belajar renang, kalau tidak ikut tetap di jeburin, hehe maksa kali ye. Ya sebenarnya pengen sekali si bisa berenang, selama ini aku memang tidak bisa renang, makanya sesampainya di kolam renang, melihat saudara-saudara bisa berenang jadi pengen bisa berenang. Lagian aku paling suka kalau berada air, segar sih di tubuh. Perhatian! Renang ini khusus perempuan,bukan umum :).

Direnang sana tidak dalam banget kok air kolam renangnya, ada yang dangkal dan ada pula dalam kolamnya. Jadi bisa untuk berenang bagi yang belajar renang. Melihat saudara-saudara bisa renang, jadi semangat bisa berenang nih. Hu,,,,awal belajar renang ditempat dangkal dan dalam, sambil menggerakan kaki dan tubuh untuk bisa mengapung. Ternyata susah juga ya belajar renang, habis tidak bisa ngapung-ngapung sih. kebetulan waktu itu, aku diajarin berenang gaya katak/kodok. Kemudian aku coba untuk berenang sendiri, euy tetap tidak bisa juga. Kenapa ya? Dan memang aku akui baru ini berenang sih, makanya lumayan rada kaku tubuh ini. Tapi ada saudara aku yang baru berenang dia langsung bisa ya, kenapa? Hehe karena dulunya pernah belajar renang. Pantas bisa renang. Memang berenang, tubuh kita juga harus lemas, dan juga harus tenang juga.

Berkali-kali renang ternyata juga tidak bisa, tapi tidak apa-apa tidak bisa renang, tapi aku puas sekali renangnya, jadi pengenlagi. Karena selama ini aku bisa berenang bersama keluarga. Senang sekali, bisa untuk merefreshikan kejenuhan selama ditempat kerja, bercanda dan berkumpul bersama keluarga merupakan keceriaan yang membahagiakan.

Habis renang, kita makan-makan bersama, sebelumnya berangkat ke tempat renang, kita memang memasak duluan. Dan membawa roti, tapi selai rotinya saudara aku yang buat sendiri, enak banget dan pintar dia membuatnya, walapun itu pertama kali membuatnya dan mecobanya, karena kebetulan dia tahu bahan-bahannya. Hanya pakai tape, gula merah dihaluskan dan juga santan. Tapi enak banget selai rotinya. Wenak re....k :) tapi sayang aku tidak melihat cara membuatnya, waktu itu aku masih sibuk dengan kegitan qurban dan kecapekaan. Jadi istirahat deh...

Setelah selesai berenang bersama keluarga, aku harus kembali ketempat kerja karena aku liburnya Cuma satu hari, ya,,,terpaksa aku harus berangkat kerja, karena perjalan yang cukup jauh, makanya aku ngambil sift kerja malam. Lagian kalau sift malam suka sendiri, tapi senang dan tenang. Walaupun sangat berat ninggalinnya ama keluarga saat kembali ke tempat kerja, kebetulan aku lagi tidak menyenangkan kembali ketempat kerja. Dan juga tidak vit tubuh ini. Tapi harus dipaksain, Alhamdulillah, ampek tempat kerja rada enakan tubuh ini, dan kebetulan ditempat kerja tidak ada siapa-siapa jadi sikonnya bisa tenang, tapi tidak tahu selajutnya seperti apa, tapi aku mencoba untuk bisa bertahan, sabar dan tenang agar tidak terbawa amarah.

Aku tidak lupa belajar renang bersama keluarga, tapi itu merupakan kebahagian tersendiri. Kebahagian ku merukan Syukur ku pada-Nya.